Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2018

Bogor's Anniversary

Bogor Palace The 3rd of June. The anniversary of Bogor City. City of Rain that’s what people called it or Rain City. Why people called Bogor Rain City? Well, the rainfall in Bogor is very high and intensive. It’s not just during rainy season but also dry season, that’s why people called it Rain City. Tugu Kujang There’s gonna a lot event in June, like parade of culture Indonesia, run competition, bazaar and many more. Parade of culute Indonesia one of events you must go. It’s not just parade, usually they are going to perform their culture in City Hall. It’s going to introduce you culture of Indonesia which you don’t know yet. Also there’s food bazaar from various regions in Indonesia and It’s Free. Well, there aren’t just event but Bogor palace also celebrating Bogor’s anniversary with Open House so everyone who want to know more about Bogor palace can come and see and like Bazaar it’s free for everyone.

TIPS MEMBAGI WAKTU : ANTARA HOBI DAN TUGAS

HOBI DAN TUGAS Siapa sih yang tidak punya hobi? Pasti semua orang di dunia ini memiliki hobi bahkan hobinya tidak satu atau dua. Hobi tersebut juga tidak hanya sekedar hobi tapi hobi yang menghasilkan. Kalian pasti tau hobi yang menghasilkan biasanya akan memakan waktu yang lebih lama atau biasanya mengambil waktu prioritas kita. Tapi bagaimana sih agar kita bisa menyimbangin hobi dan kegiatan utama kita? Contohnya kita punya banyak hobi tapi kita harus pergi ke kampus atau ke sekolah. Apa yang harus kamu lakukan jika kamu bentrok? Pertama, kita lihat jadwal utama kita. Misalnya jadwal kuliah atau sekolah kita. Jika ada waktu kosong, kalian bisa gunakan untuk kegiatan hobi kalian. Tapi jika hobi kamu adalah olahraga dan kamu harus mengikuti suatu kompetisi, kamu bisa meminta dispensasi ke kampus atau sekolah kamu dengan alasan bisa membawa nama kampus dan sekolah kalian. Pihak kampus atau sekolah pasti akan mengizinkan kamu untuk mengikutinya. Seseorang memiliki hobi...

SUTIANINGSIH : RAJUT DAN UANG

Namanya Tia, kependekan dari Sutianingsih. Dia adalah mahasiswa Komunikasi Diploma IPB di Tingkat 2 yang senang sekali sama rajutan dari dia di SMA. Ia tidak pernah tau awalnya jika hasil rajutannya bisa menambah-nambah uang sakunya.   Tia yang saat itu duduk di kelas 2 SMA tidak tau sama sekali bagaimana cara merajut. Ia pun mencari caranya di Youtube. Dalam satu kali praktek, Tia langsung bisa melakukannya, mulai dari situ ia mulai ketagihan sama yang namanya ngerajut, dikit demi sedikit ia pun mulai menguasai hamper semua materi merajut. Tia sering sekali membawa hasil rajutannya ke kampus. Mulai dari situlah, Ia mulai menghasilkan uang. Teman-temannya yang sering sekali melihat barang-barangnya Tia yang terbuat dari benang wol itu, mulai bertanya-tanya. Tanya dan menanya berubah menjadi tawar menawar. Akhirnya, Ia pun membuka orderan untuk teman-temannya.   Ia tidak menyebut ini bisnis hanya sekedar menambah penghasilan untuk dompetnya. Karena dia tidak menargetan ...

Iseng Ikut Lomba Jadi Juara

Safa, pernah gak sih kalian kepikiran untuk membuat video-video lucu saat melakukan aktivitas sehari-hari? Well, mungkin para Safa sudah banyak yang melakukannya  sama dengan salah satu cara Syarif dalam mengasah kreatifitasnya. Syarif sendiri adalah seorang mahasiswa program keahlian gizi di Diploma IPB. Dia suka sekali dengan membuat video-video lucu yang berkaitan dengan kegiatan sehari-harinya bersama dengan dua temannya. Syarif mulai menyukai membuat film, saat Ia duduk di kelas 3 SMA di Pematang Siantar kampong halamannya. Saat itu, dia mengikuti lomba film. Awalnya hanya iseng saja. Tapi tidak di sangka film yang menurutnya masih amatir dan “gak bagus amat”, Ia dan kawan-kawannya bisa menjadi juara 1 tingkat kota, Kota Pematang Siantar. Film itu diberi judul film Cahaya Hati. Tidak hanya lomba tapi Syarif dan teman-teman juga mendapatkan kesempatan untuk megikuti suatu pelatihan untuk membuat film. Semenjak itu, Ia mulai menggeluti hobi filmnya. Di akhir tahun masa SMA...

Kenangan Tertunda

Hei, Safa! Hari ini aku juga mau ngepost cerpen, cerpen i ni tulisan sebenernya tugas mata kuliah penerbitan gue,  yang terinspirasi dari salah satu cerpen yang ada di buku Melukis masa depan dengan judul Lalai. Tugas gue, yaitu menulis ulang dengan acerita berbeda tapi dengan alur yang sama. Kenangan Tertunda Bayangan dalam mimpi itu seketika lenyap. Suara pintu di gedor-gedor mulai memasuki telingaku. Tanganku mengucek-ucek mata yang mulai perlahan terbuka.   Berdiri di depan pintu kamarku seorang wanita paruh baya yang menatap diriku dengan wajah “gemasnya”. “Nata! Kamu mau bangun jam berapa? Sekarang udah jam 9 loh de. Nanti kamu telat” Diriku menatap ibu dengan wajah cemasku dan langsung mengagkat diriku untuk bangun. “Apa? Ibu, kenapa gak bangunin dari tadi?” Aku mulai mempersiapkan diri dan semua barang yang harus aku bawa ke keluar dari kamar aku belari kecil dan tanpa diketahui aku menabrak keponakanku yang sedang berjalan dan membuat dirinya mena...

Penantian Berharga

Hallo, Safa! Ini postingan ketiga gue di blog ini. Jujur gue jarang nulis di sini. Gue biasa nulis di tumblr gue. Well, karena tumblr sudah di blokir oleh pemerintah, jadi gue akan mencoba nulis di sini.  Postingan kali ini gue bakal cerita sedikit tentang gue nunggu angkot buat berangkat ke sekolah waktu gue SMA. Mungkin terlihat biasa tapi ada pesannya loh haha. Gue berharap pesannya nyampe ni buat Safa. Well, Let's Chek it out. PENANTIAN BERHARGA                 Hari itu, aku bangun seperti biasa. Jam setengah 5 pagi, aku bangun untuk solat subuh dan siap-siap berangkat ke sekolah. Sudah beberapa bulan ini, aku tinggal bersama tanteku dan keluarganya untuk membantu pekerjaan rumah mereka. Baju putih abu sudah melakt di tubuhku dan jam dinding menunjukan pukul 5.40 pagi. Aku bergegas keluar rumah sambil berteriak “aku berangkat. Assalamu alaikum” hal ini adalah kebiasaanku saat aku kelua...